Wednesday, May 15, 2013
On 11:47 AM by Unknown in motivasi No comments
Seorang Tuan kaya raya sangat menyukai bunga anggrek.
Suatu hari, ia hendak pergi berkelana. Ia berpesan pada bawahannya untuk hati-hati merawat bunga anggrek yang ditinggalnya.
Selama kepergiannya, bunga-bunga anggrek itu dirawat penuh ketelitian.
Hingga suatu hari ketika sedang menyiram bunga anggrek tersebut, tanpa sengaja seseorang menyenggol rak pohon, membuat semua anggrek berjatuhan, pot-pot pecah berantakan dan pohon anggrek berserakan.
Semua orang ketakutan, menunggu tuan mereka pulang dan segera meminta maaf dan pasrah menunggu hukuman.
Setelah sang Tuan pulang dan mendengar kabar itu, ia memanggil para bawahannya. Namun ia tidak marah. Ia bahkan berkata,
“Alasan pertama aku menanam bunga Anggrek adalah untuk dipersembahkan pada orang yang suka pada keindahan Anggrek. Dan yang kedua adalah untuk memperindah lingkungan di daerah ini. Aku menanam anggrek bukan untuk sekedar marah-marah.”
Walau sangat menyukai bunga Anggrek, dihatinya tidak ada rasa keterikatan. Sehingga ketika harus kehilangan bunga-bunga Anggreknya, tidak ada kemarahan dalam hatinya.
Terlalu banyak yang kita khawatirkan tentang memiliki dan kehilangan suatu barang dan materi. Ini menyebabkan ketidakstabilan emosi. Dan pada gilirannya, membuat kita merasa tidak bahagia.
Alangkah baiknya, ketika emosi tinggi dan hendak bertengkar, dengan siapapun, ingatlah, kita dianugrahi hidup dan mampu menjalani hidup bukan untuk sekedar marah. Masih banyak yang bisa kita pedulikan selain sekedar marah-marah.
By:Liyashady at:zoom-indonesia.com
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Search
Popular Posts
-
Suatu saat, Tuhan memberi pertanyaan pada malaikat-malaikatnya, “ Jika Aku akan bermain petak umpet dengan manusia, apakah kalian tahu...
-
Sebelum menjadi presiden, Abraham Lincoln sangat dimusuhi oleh Edwin Stanton. Tidak ada sebab yang jelas mengapa Stanton begitu membenci...
-
Sepasang pengantin baru menempati sebuah rumah di sebuah komplek perumahan. Suatu pagi, si istri melihat ke luar melalui jendela kaca....
-
Seorang Professor berdiri di depan kelas Filsafat. Saat kelas dimulai, ia mengambil toples kosong dan mengisinya dengan bola-bola golf. ...
-
Untuk menjadi pribadi yang disegani dan disenangi oleh orang lain, kita tak perlu harus punya kedudukan, harta berlimpah, ataupun waja...
Recent Posts
Categories
Sample Text
Powered by Blogger.
My Blog List
-
-
7 Pantangan Setelah Makan11 years ago
-
Cara Auto Batch pada Photoshop11 years ago
-
-
-
-
0 comments:
Post a Comment